Lapas Pangkalan Bun Gelar Apel Penutupan Orientasi CPNS, Disertai Prosesi Sakral dan Penuh Makna

Pangkalan Bun– Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Pangkalan Bun Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kalimantan Tengah menggelar Apel Penutupan Orientasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi tahun 2024 yang berlangsung khidmat dan penuh makna. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat malam (18/07). 

Acara ini dipimpin langsung oleh Kalapas Pangkalan Bun, Herry Muhamad Ramdan, turut dihadiri oleh pejabat struktural dan pegawai Lapas Pangkalan Bun, sebagai bentuk dukungan dan penghormatan atas selesainya masa orientasi para CPNS.

Setelah pelaksanaan apel, kegiatan dilanjutkan dengan prosesi sakral berupa penyiraman air bunga sebagai simbol penyucian jiwa dan semangat pengabdian. Prosesi ini menjadi momen emosional yang menandai transformasi para CPNS dari masa orientasi menuju pengabdian penuh sebagai abdi negara.

Tak hanya itu, prosesi juga dilanjutkan dengan penciuman tiga Bendera Pataka diantaranya Pataka Merah Putih, Pataka Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia, dan Pataka Pemasyarakatan sebagai simbol penghormatan, kesetiaan, dan komitmen untuk menjunjung tinggi nilai-nilai luhur institusi.

Dalam amanatnya, Herry berpesan agar para CPNS senantiasa menjaga integritas, disiplin, dan dedikasi dalam menjalankan tugas. Ia menekankan bahwa prosesi ini bukan sekadar simbolik, namun menjadi tonggak awal perjalanan sebagai insan pemasyarakatan. 

“Momentum ini adalah awal dari tanggung jawab besar sebagai aparatur sipil negara di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan. Junjung tinggi etika, loyalitas, dan semangat pengabdian,” tegasnya. 

Dengan berakhirnya orientasi ini, para CPNS diharapkan siap melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab dan menjadi agen perubahan yang membawa kemajuan bagi pemasyarakatan Indonesia.

Kontributor  : Humas Lapas P.Bun.